Menyanyi bersama.

Semalam si Einar sampe jam 1/2 11, meskipun lampu sudah dimatikan semua, masih belum mau bobo juga. Glibak - glibek, badannya muter - muter, pindah sana pindah sini, ngga mau diem. Trus ayah coba kasih nyanyian pengantar tidur.

Ngga tau salah apa bener ya, lagunya yang kaya gini :
"Bila kuingat lelah, ayah bunda
bunda piara, piara akan Einar
sehingga Einar jadi besar

Waktu einar kecil hidupnya sangatlah senang
senang dipangku dipangku dipeluknya
senang dicium dicium dimanjanya
namanya kesayangan."

Lucunya Einar tiduran diem, menyimak. Trus setiap pas ada kata - kata yang diganti namanya, ikutan nambah "Nan(Einar)" sambil ketawa seneng. Bait terakhir juga ikut "Namanya .. ayang(kesayangan)"

Muter deh itu lagu sampe dia bosen, dan nyari mamahnya lagi minta ASI :)
Nanti malem lagi nak ya.

Ketika Einar mulai berdialog

Senang sekali rasanya ketika itu, kutelpon rumah dan ada suara kecil menyahut 'Ayahhh' dengan suara yang lucu.
"Enan lagi apa"
"en (maen) .. atas (di lt.2 tempat tinggal kami)"
"Sudah minum susu belum"
"dah(sudah"
"Habis banyak ngga ?"
"nyak (banyak)"
"Ya udah ya, ayah kerja dulu. Bentar lagi pulang, assalamualaikum"
"..kum(walaikumsalam)"

Melihatmu tumbuh dan berkembang dari hari ke hari sungguh menakjubkan.
Sehat selalu nak ya.


-naek truk di rumah mbah magelang-